Sebagai supplier sektor tambang di Indonesia, adalah penting bagi kami untuk memastikan kelangsungan hidup industri yang menyediakan rezeki tidak hanya bagi kami namun juga bagi negara secara keseluruhan, dimana semua yang tidak dapat tumbuh harus di tambang. Kami melakukan pendekatan yang menyeluruh untuk mengurangi penggunaan metal dan jejak karbon terkait dengan tidak hanya memastikan kami menjual produk yang lebih efisien dengan manfaat lebih, namun kami juga bekerja bersama end-user untuk membuat model aset dengan Total Cost of Ownership (TCO) yang sepantasnya. Hal ini memungkinkan biaya nyata yang berhubungan dengan proses apapun tidak hanya dapat dipahami namun juga dapat dilaksanakan dengan sangat efisien.
Kami dapat membantu dengan : • Memastikan menjual produk yang lebih efisien dan efektif untuk meminimalisir dampak dan jejak karbon • Mengurangi TCO dan meningkatkan efisiensi dan kelangsungan hidup tambang, dengan demikian mengurangi kebutuhan modal untuk tambang dan equipment baru. • TCO yang lebih rendah dapat meningkatkan jumlah yang tersedia untuk semua pemangku kepentingan • Memfasilitasi scrap recycling ketika dibutuhkan, dan • Bersedia untuk bekerja sama dengan stakeholders untuk membangun TCO model yang baru dan sesuai untuk mengesahkan tabungan ketika dibutuhkan.
Pengurangan dari Total Biaya Kepemilikan
Biaya yang sebenarnya dari penggunaan produk dengan jejak karbon tinggi, tidak hanya simpel seperti harga dalam invoice. Harga pada invoice mungkin hanya 20% atau kurang dari biaya sebenarnya dan dalam beberapa kasus yang telah di eksplorasi, bahkan kurang dari 5%. Sebagai sebuah industri yang harus meningkatkan 'sustainability', mengetahui biaya keseluruhan dan dampak dari penggunaan produk jejak karbon tinggi menjadi sebuah kebutuhan.Meskipun demikian, biaya 'life cycle' dan model biaya TCO aktual sebenarnya sedikit bermasalah dimana solusinya tidak secara simpel 'one size fits all', tetapi harus dibuat model spesifik untuk setiap lokasi dan aplikasi. Sumber biaya inti dari satu lokasi mungkin dapat jadi 'guideline' untuk lokasi lainnya dengan equipment yang sama, namun biaya tambahan akan berbeda - beda berdasarkan yurisdiksi dan masalah spesifik lokasi tersebut. Kami bekerja sama dengan customer untuk membuat 'cost model' yang spesifik untuk mereka di area yang sesuai dengan keahlian kami dimana kami bekerja dengan pandangan untuk membuktikan bahwa "menggunakan lebih sedikit dan lebih jarang" serta "memaksimalkan kapasitas produksi dari aset yang ada" dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi semua pihak.
Grafik di bawah menunjukkan potensial yang mungkin akan didapatkan jika menggunakan produk dengan nilai tinggi dibandingkan dengan produk dengan nilai rendah yang lebih murah.

Inti
• Biaya pembelian awal liners - biasanya <20%
• Kurs nilai tukar
• Pajak, biaya Pengiriman, Penyimpanan dan Penanganan ke lokasi
• Waktu tunggu serta jumlah dan nilai penyimpanan stok yang dibutuhkan
• Tingkat penggunaan
• Frekuensi & biaya Pemasangan dan pelepasan
• including all direct and indirect labour, energy and consumables and
• Disposal costs
Tambahan
• Resiko dari sisi supply
• Biaya pembelian, persiapan dan pengiriman bids, review pengiriman, kunjungan supplier, dan evaluasi
• Biaya masalah di lokasi
• Biaya monitoring
• Supplier support costs and benefits
• Resiko HSE untuk memasukkan semua tipe izin lingkungan & kerja serta tingkat personal skill yang dibutuhkan untuk mengganti semua liner secara aman dan efektif.
• CSR dan biaya/masalah HSE lainnya
Our Hazard Reduction Programs
Program "At Risk"
PT. MNE telah mengembangkan program sosial pengurangan bahaya bagi personil dan kelompok "at risk" berdasarkan 3 prinsip :
1. Alert.
2. Assist.
3. Empower.

1. Alert.
Mengingatkan personil akan paparan bahaya dari barang dan tindakan yang akan mempengaruhi kesejahteraan mereka.
2. Assist.
Menyediakan bantuan manajemen dan finansial jika dibutuhkan untuk membantu dalam pengelolaan bahaya berdasarkan tingkatan bahaya, dan
3. Empower.
Mendorong mengakui adanya masalah dan percaya diri untuk 'speak up' tentang bahaya, bagaimana cara terbaik untuk mengelolanya dan menyebarkan pengetahuan tersebut ke kelompok mereka.
Topik bahaya kami saat ini adalah :
• Berkendara
• Demam berdarah
• Plastik
• Asbes
• Merkuri
• Covid-19 dan penyebaran virus tersebut